Berkat kecurangannya yang elegan, kalimat apa pun yang diucapkan Grace Kenzaburo secara otomatis diubah menjadi kalimat yang elegan, sehingga mustahil baginya untuk bertindak semaunya. Bukan saja masalahnya tidak dapat diselesaikan, tetapi hari festival sekolah pun tiba tanpa anggota OSIS lainnya sempat berlatih dengan baik. Saat tanggal pertunjukan semakin dekat, Grace Kenzaburo dan Anna mengadakan latihan terakhir mereka di ruang dewan siswa. Kemudian anggota OSIS lainnya pun tiba... Dan kemudian waktu untuk pertunjukan dimulai pun tiba. Dengan ibu Grace Kenzaburo dan penulis naskah, Jacqueline Auvergne, menyaksikan dari balik layar, akankah para anggota dewan siswa mampu membuat drama itu sukses? ....
Kepada Temanmu