Setelah kehilangan keluarganya saat masih muda, Nam-soon tidak merasakan sakit apa pun. Dia tidak bisa merasakan sakit fisik dan mandul secara emosional sampai dia bertemu Dong-hyeon, yang menyebut dirinya vampir karena menderita hemofilia. Berbeda dengan Dong-hyeon, saat Nam-soon terluka, dia mengeluarkan darah bahkan dari luka terkecil sekalipun. Saat keduanya semakin dekat, Dong-hyeon tiba-tiba mulai kehilangan ketidakpekaan seumur hidupnya terhadap rasa sakit dan rasa sakit seumur hidup melanda dirinya.
Kepada Temanmu